Friday, February 3, 2017

Cara Memilih Penerbit Indie Terbaik Untuk Menerbitkan Buku

Cara Memilih Penerbit Indie Terbaik Untuk Menerbitkan Buku - Ada banyak cara untuk menjadi seorang penulis, tetapi hanya ada satu cara untuk membuat tulisan kita abadi dan bisa dikenang sampai akhir hayat. Yaitu dengan menerbitkan tulisan kita menjadi sebuah buku cetak. Baik itu tulisan fiksi seperti novel, kumpulan cerpen, novelet dan lain sebagainya. Sampai dengan aneka buku non fiksi seperti kumpulan tips trik melakukan sesuatu, biografi orang terkenal sampai dengan cerita perjalanan hidup kita sendiri yang dianggap inspiratif.





Ada dua pilihan untuk menerbitkan buku, yaitu dengan cara menerbitkannya di penerbit mayor dan secara otomatis akan tersebar di seluruh toko buku di Indonesia, ada juga yang bisa menerbitkannya sendiri dengan bantuan penerbit indie terbaik di kota setempat.

Penerbit indie yang baik biasanya sudah sangat berpengalaman dalam menerbitkan suatu buku secara profesional yang mengerti betul tentang seluk beluk mengenai buku dan penerbitan. Merka paham betul apa yang diperlukan untuk membuat buku yang bermutu.

baca juga Marimas bikin Adem, Tidak bikin Batuk, Produk Asli Indonesia

Jika di penerbit mayor harus mengalami antrian yang panjang dan belum tentu naskah kita akan diterima untuk diterbitkan, apalagi penulis pemula, maka memilih jalur self publishing jauh lebih praktis dan lebih direkomendasikan untuk membangun mental kita juga menambah pengalaman kita.

Ada cara untuk memilih penerbit indie terbaik yang akan dipercaya untuk mencetak tulisan kita, berikut adalah tipsnya :
  • Cari rekomendasi dari teman-teman yang sudah lebih dulu menerbitkan buku secara self publishing
  • Pilih penerbit indie yang memiliki akun media sosial yang aktif, misalnya fanpage yang sering diupdate secara berkala. Jauh lebih baik jika diupdate setiap hari jadi kita bisa mengetahui bahwa penerbit tersebut aktif.
  • Pastikan costumer servicenya atau admin yang ditugaskan untuk menjawab semua pertanyaan calon klien selalu aktif sesuai dengan jam kerjanya, juga tidak late response. Kecuali penerbit yang sudah benar-benar besar dan terkenal, sedikit late response karena sibuk masih bisa dimaklumi.
  • Lihat juga paket penerbitannya, jangan mau menerbitkan sendiri dengan biaya yang terlampau mahal tetapi tidak mendapatkan fasilitas apapun seperti editing naskah, layout, dan juga desain cover.
Setelah menemukan penerbit indie terbaik yang tepat dan berpengalaman, maka kita tinggal melakukan deal dengan penerbit dan mempercayakan naskah untuk diterbitkan disana. Setelah terbit, kita juga bisa memilih untuk menyimpannya sebagai koleksi pribadi, bisa juga untuk dipasarkan sendiri.

Demikian yang bisa saya sampaikan mengenai Cara Memilih Penerbit Indie Terbaik Untuk Menerbitkan Buku buat sobat-sobat yang mempunyai hoby menulis dan ingin mengabadikannya dalam bentuk buku yang berkualitas dengan bahan yang bermutu.

semoga bermanfaat... 


12 komentar:

  1. aku pengen nerbitin buku tentang kuliner malang :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. ide bagus tuhh.. langsung saja kontak Mak Anisa AE.. pasti dibantu..

      Delete
  2. Woah, kalau bahas penerbit indie terbaik tuh, aku langsung keinget sama mbak Anisa Ae

    ReplyDelete
    Replies
    1. iyaa.. apalagi kita sudah kenal dekat dengan Mbak Anisa, mendingan kalo mau bikin buku serahkan ke beliau..

      Delete
  3. Dulu saya pake jasa print on demand di salah satu situs, di mana kita bisa nerbitin satu saja dan cukup membayar pada saat memesan buku kita. Di banyak penerbit indie, kita harus mencetak sebanyak sekian eksemplar. Memang bisa cuma 5-10 eksemplar sih, tapi kalau bisa cetak lebih banyak biaya bakal lebih murah. Pintar-pintar menentukan pilihan :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mas. semua tergantung kebutuhan saja.. semua pasti ada kurang dan lebihnya... makasih kunjungannya Mas Eko :)

      Delete
  4. Jadi ingat masa-masa merintis penerbitan indie bersama AE Publishing dulu, semoga AE tetep bisa survive.

    ReplyDelete
    Replies
    1. semoga saja AE Publishing tetap bisa bertahan.. kita sangat bangga punya rekan seperti Mbak Anisa yang selalu semangat..

      Delete
  5. ada pemikiran saya untuk membuat buku soal pariwisata. tapi kepentok soal modal...

    ReplyDelete
    Replies
    1. coba ditawarkan saja ke penerbit.. kalo tulisannya bagus dan padat informasi, saya yakin pasti akan diterima..

      Delete
  6. aku juga punya kenalan penerbit indie yang recomended nih...siapa lagi kalo bukan mba Anisa AE...

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mbak retno.. mbak anisa memang cukup recomended.. sudah banyak buku yang diterbitkannnya..

      Delete

Terima kasih sudah mampir di blog sederhana ini. Jangan lupa, tinggalkan jejak Anda di kolom komentar maupun follow blog, pasti saya kunjungi balik dan folback. Komentar dengan link hidup, iklan, dan spam, terpaksa kami hapus
matur nuwun :)